Pernahkah kalian download gambar tapi tampak asing dengan format webp? Yup WebP adalah format file gambar dari Google yang memberikan kompresi lossy (seperti JPEG) serta transparansi (seperti PNG), tetapi dapat memberikan kompresi yang lebih baik daripada JPEG atau PNG tentu hal ini akan menghemat bandwith dan meningkatkan download. Melalui format webp dapat mengkompresi 25% lebih baik dari format jpeg. Perhatikan hasil perbandingan berikut
Perbandingan hasil kompresi antara jpeg dengan webp
Tentu semakin tinggi kompresi maka efeknya akan kabur/sesuai dengan prinsip kompresi yang semakin data homogen maka kompresi semakin meningkat.
Lebih jauh mengenai format gambar webp
Webp adalah format gambar digital yang sudah dikembangkan sejak 30 September 2010. Format gambar Webp diklaim mampu mereduksi ukuran gambar sampai 25% dibanding format JPG atau PNG. Sehingga jika anda seorang pengembang web, penggunaan webp pada gambar yang diunggah akan mempercepat situs yang anda buat. Selain itu, Weppi juga mendukung gambar bergerak/animasi, seperti pada format gambar GIF, yang mana tidak bisa dilakukan oleh format JPG dan PNG.
jadi untuk kalian yang ingin mempercepat loading browser atau windows kalian bisa gunakan format ini untuk menampilkan lebih cepat situs kalian dari sebelumnya.
Kelebihan dan Kekurangan format webp
Kelebihan WebP yaitu
- Mengompresi file gambar untuk membuatnya lebih kecil dan lebih efisien, namun tidak menurunkan kualitas gambar.
- Gambar yang disimpan dalam format WebP dapat dibuat secara signifikan lebih kecil dibandingkan JPEG dan PNG.
- Format gambar ini mendukung transparansi (untuk logo misalnya).
- Format gambar WebP membantu mempercepat situs website kamu, bahkan lebih baik daripada menggunakan PNG atau JPEG.
Kekurangan WebP yaitu
- Format gambar ini tidak didukung oleh semua browser untuk saat ini broswer yang mendukung WebP file adalah Chrome, Firefox, Opera, Opera Mini, Android Browser, Edge, dan Samsung Internet.
- Internet Explorer dan Safari belum mendukung penggunaan format gambar WebP.
Lalu, bagaimana jika pengunjung website kamu mayoritas merupakan pengguna safari? Tidak perlu khawatir, bagi kamu yang memiliki website berbasis WordPress, kamu bisa menggunakan plugin yang akan mengkompres gambar JPEG menjadi WebP untuk pengunjung yang memakai Chrome, Firefox, Opera, Android Browser, Edge dan Samsung Internet serta akan mengkompres gambar kembali dari WebP ke JPEG untuk pengunjung yang memakai Safari atau browser yang belum kompatibel. Plugin tersebut yaitu https://wordpress.org/plugins/shortpixel-adaptive-images/
https://developer.android.com/studio/write/convert-webp?hl=id